Kamis, 18 Februari 2016

LGBT

Heboh pemberitaan LGBT, warga Desa Cekaran pun ikut-ikutan berinisiatif mengadakan acara gerebek kos-kosan. Pada acara gerebek tersebut, sepasang laki-laki bernama Andi dan Anto tertangkap basah tidur bersama dalam keadaan kamar terkunci.
Pak Kades: Mana nomor telepon ortu kalian, biar saya kasih tahu kalau anaknya terjerat kasus LGBT.
Anto: Ampun Pak, jangan kasih tahu berita tidak benar pada orang tua kami. Memangnya kami salah apa?
Pak Kades: Sudah jelas-jelas kalian tertangkap basah bobok bareng di kamar yang terkunci. Masih kurang bukti apa lagi? Kalian fiks 100% jamaah LGBT!
Andi: Tapi Pak, kami memang menyewa kamar satu kamar untuk dua orang. Lha yang kamar sebelah juga ada si Budi yang sedang bobok dengan pacarnya. Kok gak digerebek Pak?
Pak Kades: Lha iya tadi juga ngintip kamar sebelah, ternyata yang lagi bobok bareng itu cowok dengan cewek. Itu normal tho. Kalian yang enggak!

4 komentar:

  1. trimaksih buat infonya gan,,
    sangat bermanfaat,,
    sya suka dengan artikelnya,,

    BalasHapus
  2. Assalamualaikum mbak meina..
    gara-gara tidak bisa tidur iseng blogwalking sampelah saya di blog mbak meina. saya salah satu penggemar mbak meina sewaktu SMP hihihi..
    buka-buka blog mbak meina malah aku jadi makin penasaran dan membaca yang lainnya..
    sukses selalu ya buat mba dan keluarga.. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halooo Resty, salam kenal, ahh senenngna didoakan, semoga Resty dan keularga juga sehat selalu aamiin.

      Hapus
  3. Assalamualaikum Bu Meina, saya Satriya mahasiswa ibu di MKU Bhs. Indonesia dulu. Iseng baca-baca blog eh ketemu blog-nya Ibu. Salam, Bu. Kalau berkenan berkunjung ke blog saya juga, Bu hehe satriyabayu.blogspot.com

    BalasHapus