Sumber |
Bukan, bukan sedang merasa sendu. Tapi kadang manusia memang takut
kehilangan. Apalagi orang yang dia cinta. Sepantasnya tidak begitu. Oleh karena
kita milik Tuhan maka segala sesuatu yang kita miliki juga milik-Nya. Hanya titipan.
Memenuhi isi hati dengan keyakinan bahwa yang kita pegang, puja, peluk
bukanlah milik kita bukanlah perkara yang mudah. Pantaskah merasa takut kehilangan? Yah,
lagi-lagi aku berpikir tentang hati. Tuhanlah pemilik hati ini. Dia mampu membolak-balikkannya
dengan sangat mudah.
Pintaku, jagalah hatinya. Bukan, bukan untuk mencintaiku, tapi untuk
mencintai-Mu dengan sepenuhnya. Semoga dengan mencintai-Mu, dia akan
mecintaiku. Karena aku tahu, jika dia hanya mencintaiku maka dengan mudah Kau
akan membolak-balikan hatinya.
Tuhan, jangan biarkan cintaku padanya melebihi cintaku pada-Mu. Karena
aku tahu, Kau maha menyatukan dan memisahkan. Aku ingin melihat-Mu di matanya,
aku ingin merasakan kasih-Mu di hatinya.
Hati ini milik siapa?
Jika ku percaya pada-Mu, pantaskah aku takut kehilangan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar